Senin, 12 Oktober 2020

Materi Tambahan Tutor (Sesi 3)

Rostini A., M.I.Kom

Humas dalam Perusahaan atau Organisasi (Peran dan Tugas)

Tugas merupakan pekerjaan yang wajib dikerjakan atau ditentukan untuk dilakukan. Aktivitas humas dalam organisasi atau perusahaan berkaitan dengan tugas yang harus dijalankannya. Tugas humas merupakan bagian dari komunikasi antara organisasi dengan publiknya untuk menciptakan citra positif.

Hadari Nawawi (1988: 74) menjelaskan tugas pokok humas organisai atau lembaga meliputi kepada:
1. Memberikan informasi kepada masyarakat atau pihak-pihak yang membutuhkannya agar diketahui maksud, tujuan dan kegiatan-kegiatan organisasi
2. Membantu pimpinan dalam memberikan informasi kepada masyarakat atau pihak-pihak yang memerlukannya
3. Membantu pimpinan mempersiapkan bahan-bahan informasi yang akan disampaikan pada masyarakat
4. Membantu pimpinan dalam mengembagkan rencana dan kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan pelayanan kepada masyarakat (public service) sebagai bentuk dari komunikasi timbal balik.

Informasi menjadi bagian penting bagi humas dalam menjalin hubungan dengan publiknya. Informasi merupakan kumpulan dari berbagai data yang disatukan menjadi sebuah pesan. Humas bertugas dalam memilih, mengenali, dan memanfaatkan informasi untuk kepentingan organisasi dan memenuhi kebutuhan publiknya.

Oxley (dalam Iriantara, 2010: 6) menjelaskan tugas-tugas yang dijalankan humas terdiri atas:
1. Memberi saran kepada manajemen tentang semua perkembangan internal dan ekternal
2. Meneliti, menafsirkan dan mengantisipasi sikap publik terhadap organisasi
3. Menjadi penghubung antara manajemen dengan publiknya
4. Memberi laporan berkala kepada manajemen tentang semua kegiatan yang mempengaruhi hubungan publik dengan organisasi.

Jadi, keberadaan humas dalam sebuah perusahaan atau organisasi memiliki peran dan tugas yang strategis, yaitu sebagai jembatan komunikasi yang menghubungkan semua publik. Aktivitas yang dilakukan humas dengan menggunakan dan memilih media komunikasi yang tepat. Media akan menjadi alat tersampaikannya suatu pesan dengan mudah dan dapat dipahami.

Sumber Daya HUMAS

Seiring dengan kesadaran bahwa humas memegang peranan yang sangat penting dalam membangun citra organisasi, keberadaan humas adalah suatu kebutuhan yang harus diprioritaskan. Untuk itu perlu juga didukung SDM (Sumber Daya Manusia) dengan kapasitas yang kompeten di bidang kehumasan serta dilengkapi dengan sarana dan prasana yang memadai.

Profesionalitas dalam kehumasan menjadi kunci utama dalam menjalankan tugas, untuk itu diperlukan standar kompetensi bagi siapapun yang ditugaskan pada posisi tersebut sebagai budaya kerja yang baik. Upaya penyampaian pesan yang dilakukan, sudah menunjukan bahwa humas sudah menjalankan tugas dan fungsinya secara profesional.

Akan tetapi SDM yang berkualitas dan anggaran yang memadai tidak akan berarti banyak apabila tidak didukung oleh strategi yang tepat.

Agar Humas dapat menjalankan fungsinya dengan lebih efektif, efisien, dan tepat sasaran, perlu strategi komunikasi dan publikasi yang tepat berorientasi pada pembentukan opini publik. Dalam pelaksanaannya perlu didukung oleh kemudahan akses kepada unsur pimpinan dan dukungan satuan kerja lain yang terlibat.

Organisasi yang ideal adalah setiap anggota dan unsur internal menyadari bahwa sesungguhnya merupakan humas bagi organisasinya.

Dengan adanya kesadaran tersebut, maka setiap anggota organisasi akan konsisten menjalankan peran kehumasan, baik dengan menghindari perbuatan yang akan berdampak negatif bagi citra organisasi maupun dengan aktif mengkomunikasikan hal-hal yang sifatnya positif sehingga mampu membangun citra organisasi di mata pihak eksternal.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Program Studi Ilmu Perpustakaan FISIP Uncen Gelar Seminar Internasional Bertajuk “Challenges and Developments in Library and Information Sci...